KOMPAS.com - Membeli furnitur untuk rumah memang menyenangkan, apalagi saat ada diskon besar atau ada tren dekorasi baru yang sedang populer.
Namun, tidak semua furnitur layak dibeli, apalagi dijadikan investasi jangka panjang. Menurut desainer interior Erin Williamson, ada beberapa jenis furnitur yang sebaiknya tidak kamu beli karena cepat rusak, ketinggalan zaman, atau kurang bermanfaat.
Dilansir dari Better Homes and Gardens, berikut adalah beberapa furnitur yang sebaiknya tidak kamu beli:
Baca juga: 4 Furnitur Hemat Ruang untuk Rumah Subsidi
Furnitur yang terlalu mengikuti tren
Tren furnitur biasanya berganti-ganti dengan cepat. Membeli barang yang sedang populer seringkali membuat rumah terlihat ketinggalan zaman hanya dalam beberapa tahun kemudian.
Selain itu, banyak furnitur tren hanyalah tiruan dari desain asli yang lebih mahal. Dari segi kualitas, tentu jauh berbeda dengan versi aslinya.
Williamson menyarankan agar membeli furnitur vintage, produk lokal, atau barang berkualitas tinggi yang bisa bertahan lama. Jika ingin tetap mengikuti tren, pilih aksesori dekorasi kecil yang lebih mudah diganti dibandingkan furnitur besar.
Baca juga: Aturan Feng Shui Meletakkan Furnitur di Ruangan agar Terhindar Hal Negatif
Meja makan yang mahal
Meja makan adalah salah satu furnitur yang paling sering digunakan sehari-hari. Mulai dari bekas goresan pisau, tumpahan minuman, hingga noda makanan anak-anak, semuanya bisa membuat furnitur ini cepat rusak.
Karena risiko kerusakan tinggi, sebaiknya jangan menghabiskan banyak uang untuk membeli meja makan yang mahal.
Pilihan yang lebih bijak adalah menggunakan meja kayu bekasatau meja batu sederhana yang tahan lama. Produk-produk dari toko furnitur terjangkau juga bisa jadi solusi yang praktis dan hemat.
Baca juga: 5 Ide Furnitur Sederhana yang Bikin Rumah Terlihat Mahal dan Bergaya
Furnitur bayi yang mahal
Mempersiapkan kamar bayi memang menyenangkan, namun seringkali membuat orangtua baru tergoda membeli berbagai furnitur mahal, terutama ranjang bayi.
Padahal, ranjang bayi hanya digunakan dalam waktu singkat dan jarang bisa dipakai ulang.
Selain itu, ranjang bayi yang dijual harus memenuhi standar keamanan, baik yang mahal maupun yang lebih terjangkau. Oleh karena itu, tidak ada salahnya memilih model dengan harga yang lebih ramah di kantong.
Dengan begitu, kamu bisa mengalokasikan anggaran untuk kebutuhan lain yang lebih penting.
Baca juga: 5 Cara Membuat Furnitur Murah Terlihat Mahal
Kursi malas atau kursi goyang mewah
Jenis kursi seperti recliner (kursi malas) dan kursi goyang memang dirancang untuk kenyamanan. Namun, ukurannya besar, berat, dan sering kali tidak sesuai dengan kebutuhan ruang.
Jika rumahmu tidak terlalu luas, kursi ini bisa terasa membebani dan akhirnya jarang digunakan.