KOMPAS.com - Sebagian besar rumah dibangun dan dijual dengan kondisi kloset yang sudah terpasang.
Hal ini membuat banyak pemilik rumah tidak dapat memilih kloset terbaik dan sesuai dengan prefensi pribadi mereka.
Baca juga: Jangan Buang 10 Barang Ini ke Kloset, Termasuk Pasir Kucing
Selain itu, tidak dapat merencanakan tata letak kamar mandi, bahkan bagaimana melakukan pengukuran untuk memastikan kloset tersebut terpasang baik atau pas.
Padahal, penting melakukan beberapa pertimbangan dan survei terlebih dulu sebelum membeli kloset dan memasangnya di kamar mandi.
Mengingat, kloset menjadi salah satu perlengkapan pipa terpenting yang harus dimiliki di rumah. Jadi, perlu hati-hati ketika membelinya agar tidak salah pilih dan menyesel pada kemudian hari.
Maria Veronica Simanjuntak, Head of Marketing KOHLER Indonesia--produsen global produk dapur dan kamar mandi asal Amerika Serikat--mengatakan ada sejumlah hal yang harus dipertimbangkan sebelum membeli kloset untuk rumah agar berfungsi maksimal dan tidak salah memilih.
Setidaknya, Maria membagikan lima hal yang harus dipertimbangkan seperti berikut ini.
Baca juga: Cara Menghilangkan Noda Karat dari Kloset, Bak Mandi, dan Wastafel
Desain kloset
Shutterstock/New Africa Ilustrasi kloset duduk.
Ada tiga desain kloset di pasaran, yakni one piece dan two piece. Kloset two piece adalah antara tangki dan mangkuk kloset terpisah sehingga membutuhkan pembersihan ekstra di antara sambungan tersebut.
Sedangkan kloset one piece antara tangki dan mangkuk kloset sudah tergabung sehingga pembersihan lebih mudah.
Terakhir, intelligent toilet atau kloset pintar. Desain kloset ini memperhatikan aspek kebersihan, kehigienisan, dan personalisasi yang menyatu dengan teknologi pintar.
Pembersihan
Selanjutnya, hal yang harus dipertimbangkan sebelum membeli kloset adalah faktor pembersihan.
Faktor ini juga tidak terlepas dari desain kloset yang dipilih. Misalnya, bila tidak ingin melakukan pembersihan rutin, bisa memilih kloset dengan desain full covered.
Namun, jika rajin melakukan pembersihan, pilih desain kloset yang memiliki desain dengan banyak lekukan.
"Menurut beberapa orang, (kloset--red) sedikit banyak lekukan estetikanya lebih manis dibanding full covered, tapi ada pembersihan ekstra," jelas Maria dalam acara media visit di KOHLER booth di Indonesia Design District, PIK 2, Tangerang, Selasa (16/9/2025).
Maria menambahkan perlu juga mempertimbangkan tutup kloset. Ketika membuka dan menutup kloset, ada yang membutuhkan pembersihan minim, tapi ada pula yang harus menyeluruh.