Apa Pengaruh Modifikasi Audio pada Kendaraan Listrik?

2 days ago 3

JAKARTA, KOMPAS.com – Modifikasi audio mobil kini semakin menjangkau kendaraan listrik (EV), membuka peluang baru bagi para penggemar audio untuk meningkatkan pengalaman berkendara mereka.

Baca juga: Penjualan Motor Listrik 2025: AISI vs Aismoli

Meskipun ada kekhawatiran dari sebagian pemilik mengenai dampak pemasangan sistem audio tambahan terhadap daya tahan baterai, para ahli menjelaskan bahwa hal ini tidak perlu dikhawatirkan.

Cartens Audio, sebagai spesialis audio mobil EV dan Hybrid yang telah tersertifikasi ISO 9001 menyediakan audio untuk Denza D9Cartens Audio Cartens Audio, sebagai spesialis audio mobil EV dan Hybrid yang telah tersertifikasi ISO 9001 menyediakan audio untuk Denza D9

Edy Susanto, pemilik Cartens Audio Jakarta, menjelaskan bahwa penambahan sistem audio memang berpengaruh pada konsumsi daya, namun masih dalam batas yang wajar. "Pasti dong. Pemakaian, pasti ada penambahan. Tapi selama kita pasang ini, mobil-mobil EV yang kami tangani menggunakan komponen yang secara pemakaian power efisien. Jadi enggak terlalu menguras pemakaian baterai," ujarnya saat ditemui di Jakarta, belum lama ini.

Baca juga: Penjualan Motor Listrik 2025: AISI vs Aismoli

Menariknya, Edy juga menyoroti bahwa penggunaan komponen audio standar tidak akan memberikan dampak yang signifikan terhadap daya tahan baterai kendaraan listrik. "Yang lebih boros itu sebenarnya AC dan lampu juga. Audio standar aja, karena nggak terlalu ekstrem pemasangannya. Jadi cuma nambah satu komponen, satu alat, karena sekarang komponen audio itu sudah mengikuti tren mobilnya," tambahnya.

Komponen Audio Modern Lebih Hemat Energi

Cartens Audio, sebagai spesialis audio mobil EV dan Hybrid yang telah tersertifikasi ISO 9001 menyediakan audio untuk Denza D9Cartens Audio Cartens Audio, sebagai spesialis audio mobil EV dan Hybrid yang telah tersertifikasi ISO 9001 menyediakan audio untuk Denza D9

Edy mengungkapkan bahwa dibandingkan dengan dekade lalu, komponen audio saat ini jauh lebih hemat daya.

Baca juga: Jadwal Lengkap MotoGP San Marino, Rangkaian Balapan Dimulai Hari Ini

Dulu, modifikasi audio cenderung menggunakan peralatan berdaya besar yang jelas lebih membebani sistem kelistrikan kendaraan. "Kalau zaman dulu, mungkin 10 tahun lalu ya kita main audio itu mungkin powernya gede-gede, ukurannya juga besar. Jadi, secara pemakaian tenaga boros," katanya.

Saat ini, Edy memastikan bahwa pemilik kendaraan listrik tetap bisa menikmati kualitas audio yang baik tanpa harus khawatir mengenai efisiensi baterai.

Kunci utama terletak pada penggunaan komponen yang tepat dan instalasi yang tidak berlebihan.

Meski demikian, ia mengaku belum menghitung secara perinci persentase konsumsi daya yang terpakai.

Namun, sejauh ini, Edy belum menerima keluhan berarti dari konsumen. "Kustomer saya ada yang dari Jawa Tengah, itu nggak masalah, biasa aja," tuturnya.

Dengan demikian, pemilik kendaraan listrik kini dapat merasakan pengalaman audio yang lebih baik tanpa harus khawatir tentang pengaruhnya terhadap daya tahan baterai.

Tren modifikasi audio ini menunjukkan bahwa inovasi terus berjalan, seiring dengan perkembangan teknologi kendaraan listrik yang semakin canggih dan efisien.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Read Entire Article
Kunjungan Pemerintah | Dewasa | | |