BOGOR, KOMPAS.com - Seorang bayi perempuan ditemukan warga di area kebun dekat aliran Kali Ciesek, Puncak Bogor, Jawa Barat, Sabtu (13/9/2025) siang.
Saat ditemukan, bayi tersebut masih hidup dan terbungkus selimut, meskipun dikerubungi lalat.
Elan (40), salah satu warga setempat, mengonfirmasi penemuan bayi tersebut.
Baca juga: Bayi Dibuang di Pinggir Jalan Sukabumi, Polisi Amankan Pelaku
Ia mengungkapkan rasa syukurnya karena bayi berhasil dievakuasi dalam keadaan hidup dan segera dibawa ke Rumah Sakit Hermina.
"Iya, penemuan sekitar jam 2 siang tadi, lokasi perbatasan Desa Cipayung Datar dan Desa Pasir Angin, tepat di sekitar pinggir Kali Ciesek," kata Elan kepada Kompas.com.
“Alhamdulillah sudah dievakuasi ke RS Hermina, bayinya masih hidup,” imbuhnya.
Kapolsek Megamendung, AKP Yulita Heriyanti menambahkan, bayi tersebut diduga baru saja lahir, karena masih terdapat ari-ari saat pertama kali ditemukan di Kampung Selarong, Desa Cipayung Datar, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor.
“Jenis kelaminnya perempuan, kondisinya masih ada ari-arinya. Jadi diperkirakan baru dilahirkan lalu dibuang. Untungnya bayi segera ditemukan warga dan langsung kita evakuasi,” ucap Yulita.
Baca juga: Hakim Sempat Menangis Saat Bacakan Kekejaman Pelaku Pembunuhan Bayi 3,5 Tahun di Sidang Vonis
Menurut Yulita, bayi ditemukan sekitar pukul 14.00 WIB. Polisi yang menerima laporan, langsung menuju lokasi dan membawa bayi ke rumah sakit untuk memastikan keselamatannya.
“Yang terpenting saat ini bayi sudah selamat dan sehat, sekarang masih diobservasi di Rumah Sakit Hermina. Untuk kasusnya masih dalam penyelidikan,” ujarnya.
Saat ini, polisi masih menyelidiki siapa yang membuang bayi tersebut.
Sementara itu, kondisi bayi dilaporkan stabil dan dalam penanganan tenaga medis.
"Mohon waktu karena masih penyidikan, semoga pelaku cepat ditemukan," pungkasnya.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini