Besok Peluncuran SNPMB 2026, TKA Jadi Syarat Baru Seleksi PTN

KOMPAS.com - Halo calon mahasiswa Indonesia! Kabar terbaru datang dari Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB).

Peluncuran SNPMB 2026 resmi dijadwalkan pada Selasa, 16 September 2025 pukul 14.00 WIB, dan akan diumumkan langsung oleh Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi bersama Ketua Umum Tim Penanggung Jawab SNPMB.

Pengumuman tahun ini terasa lebih spesial karena SNPMB 2026 adalah seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dengan sejumlah kebijakan baru yang berbeda dari tahun sebelumnya.

Salah satu peerubahannya adalah Tes Kemampuan Akademik (TKA) yang akan digunakan sebagai pendukung jalur SNBP, sementara jalur SNBT tetap dibuka dengan UTBK.

Baca juga: TKA Tidak Wajib, Namun Mengapa TKA Penting untuk Siswa?

Apa itu SNPMB 2026?

Bagi kamu yang masih bertanya-tanya, apa itu SNPMB 2026? Jawabannya, SNPMB adalah Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru, yaitu sistem seleksi resmi masuk PTN di Indonesia yang berlaku secara nasional.

Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, SNPMB 2026 tetap memiliki dua jalur utama:

• SNBP (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi): seleksi tanpa tes, berbasis nilai rapor dan rekomendasi sekolah.
• SNBT (Seleksi Nasional Berdasarkan Tes/UTBK): seleksi dengan ujian tulis berbasis komputer.

Namun, ada hal baru di SNPMB 2026, terutama terkait penggunaan Tes Kemampuan Akademik (TKA).

Baca juga: Apa Itu TKA? Ini Penjelasan Lengkap Tes Kemampuan Akademik 2025

Aturan baru di SNBP 2026

SNBP dikenal sebagai jalur prestasi yang mengandalkan nilai rapor semester 1–5. Tapi mulai tahun ini, nilai TKA akan menjadi pendukung seleksi SNBP 2026.

Aturan ini hadir sebagai solusi atas permasalahan objektivitas seleksi yang sering muncul ketika membandingkan capaian akademik antar sekolah.

Beberapa fakta penting terkait aturan baru ini:

• TKA bukan ujian kelulusan, melainkan alat ukur tambahan untuk memvalidasi capaian akademik siswa.
• TKA tidak wajib, tetapi sangat disarankan bagi siswa yang ingin memperkuat nilai rapor mereka.

Dilansir dari situs resmi Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, hasil TKA bisa digunakan untuk jalur SNBP, seleksi Mandiri PTN, bahkan untuk masuk Perguruan Tinggi Swasta (PTS), tergantung kebijakan masing-masing kampus.

Dengan kata lain, meski SNPMB 2026 adalah kelanjutan sistem seleksi sebelumnya, tahun ini ada peluang lebih luas bagi siswa untuk menunjukkan potensi terbaik mereka.

Baca juga: Kapan Pelaksanaan TKA 2025? Ini Detail Tanggal dan Materinya

Jalur SNBT 2026 Tetap Dibuka

Selain SNBP, SNBT 2026 tetap menjadi jalur utama. Ujian ini diprediksi berlangsung pada Maret 2026 dengan materi Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Literasi.

Jalur ini terbuka bukan hanya untuk lulusan baru, tetapi juga untuk siswa gap year, dengan biaya pendaftaran Rp200.000.

Kenapa TKA diperlukan?

Dilansir dari Kompas.com (13/9/2025), Kementerian Pendidikan menjelaskan bahwa sebelumnya tidak ada laporan capaian akademik individu dari penilaian terstandar.