BMKG Prediksi Hujan Turun di Bandung Raya Sepekan ke Depan, Waspadai Banjir

2 hours ago 2

BANDUNG, KOMPAS.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan bahwa hujan masih berpotensi turun di wilayah Bandung Raya dalam sepekan ke depan, 13-20 September 2025.

Kepala BMKG Stasiun Bandung, Teguh Rahayu menjelaskan, kondisi cuaca saat ini dipengaruhi sejumlah faktor dinamika atmosfer.

"Di antaranya suhu muka laut yang relatif hangat di sekitar perairan Indonesia, nilai Dipole Mode Index (DMI) sebesar -1,27, serta aktivitas gelombang atmosfer Rossby Equatorial," ujar Teguh dalam keterangan tertulisnya, Senin (15/9/2025). 

Baca juga: Musim Hujan, 23 Titik Jalur KA Rawan Banjir dan Longsor di Cilacap Dipasangi Bronjong

Teguh menambahkan, tingkat labilitas atmosfer yang masuk dalam kategori ringan hingga kuat turut mendukung terbentuknya awan konvektif, yang menjadi pemicu hujan lokal dengan intensitas bervariasi.

"Secara umum, Jawa Barat masih berpotensi mengalami hujan dengan intensitas ringan hingga lebat, disertai kilat, petir, dan angin kencang," jelasnya.

Puncak hujan diperkirakan akan terjadi pada 16 September 2025, dengan potensi hujan lebat hingga sangat lebat di wilayah Bogor, Cianjur, Sukabumi, dan Bandung.

Sementara itu, hujan dengan intensitas sedang juga diprediksi akan mengguyur sejumlah daerah termasuk Banjar, Tasikmalaya, Bekasi, Depok, Karawang, Purwakarta, Subang, Garut, Cimahi, hingga Pangandaran.

Baca juga: Ternyata Eks Wali Kota Bandung Yana Mulyana Bebas Bersyarat sejak Juni 2025

Untuk wilayah Bandung Raya, cuaca diperkirakan cerah berawan hingga berawan pada pagi hari.

Namun, potensi hujan ringan hingga lebat akan meningkat pada siang, sore, hingga malam hari.

Suhu udara diperkirakan berkisar antara 18-31 derajat Celsius, dengan kelembapan udara antara 60-90 persen, serta angin dari arah tengara dengan kecepatan 5-17 kilometer per jam.

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat menyebabkan genangan, banjir, maupun tanah longsor.

Selain itu, masyarakat juga diingatkan agar menjaga kesehatan di tengah kondisi cuaca yang dinamis.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Read Entire Article
Kunjungan Pemerintah | Dewasa | | |