China Kecam Serangan Israel di Qatar, Desak Kembali ke Meja Negosiasi

5 days ago 4

BEIJING, KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri China pada Rabu (10/9/2025) mengecam serangan Israel di Doha, ibu kota Qatar pada Selasa (9/9/2025).

Israel berusaha membunuh para pemimpin Hamas dengan serangan udara di Doha ketika mereka dan pemerintah Qatar sedang membahas gencatan senjata untuk mengakhiri perang di Gaza.

Melansir Reuters pada Rabu (10/9/2025), China melalui juru bicara Kementerian Luar Negeri Lin Jian tegas menentang pelanggaran Israel atas kedaulatan teritorial Qatar.

Baca juga: Israel Serang 6 Negara dalam 3 Hari, dari Qatar hingga Tunisia, Ratusan Tewas

"China sangat mendesak semua pihak terkait, khususnya Israel, untuk melakukan upaya positif yang lebih besar guna meredakan pertempuran dan memulai kembali negosiasi, bukan sebaliknya," kata Jian dalam konferensi pers.

Tanpa menyebut nama Amerika Serikat (AS), China mendesak “kekuatan besar tertentu” untuk “berperan secara konstruktif dalam memajukan gencatan senjata, mengakhiri permusuhan, dan meredakan ketegangan regional.”

Lin menyebut serangan itu “tidak dapat dipisahkan dari sikap lama yang sangat tidak seimbang dari kekuatan eksternal tertentu terhadap isu-isu Timur Tengah.”

Baca juga: Usai Serangan di Qatar, Israel Ancam Akan Buru Hamas ke Mana Pun

Presiden AS Donald Trump mengatakan dirinya “sangat tidak senang dengan setiap aspek” dari serangan Israel di Qatar.

Dalam unggahan di media sosial, Trump menyebut keputusan serangan murni dibuat Netanyahu.

“Saya memandang Qatar sebagai sekutu kuat dan sahabat AS, dan saya merasa sangat buruk tentang lokasi serangan itu,” ujarnya, meskipun menurutnya menghabisi Hamas tetap merupakan “tujuan yang layak.”

Baca juga: Duta Besar Israel untuk PBB: Serangan Israel di Qatar Keputusan Tepat

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Read Entire Article
Kunjungan Pemerintah | Dewasa | | |