KOMPAS.com - Banyak orangtua kerap bingung saat anak rewel atau marah. Kuncinya bukan buru-buru memberi solusi, melainkan memberi validasi pada perasaan mereka.
Kelsey Mora, spesialis kehidupan anak bersertifikat dan konselor profesional klinis menuturkan, validasi bisa membuat anak merasa aman dan didengar di setiap tahap usia.
Baca juga:
- Hindari Kalimat Ini Saat Mencegah Orang yang Ingin Bunuh Diri Menurut Psikolog
- 7 Kalimat yang Bisa Menenangkan Anak Saat Tantrum Menurut Pakar Pendidikan Keluarga
“Anak-anak perlu merasa dilihat, didengar, dan dipercaya. Ketika anak-anak merasa divalidasi, mereka merasa aman. Dan rasa aman adalah fondasi bagi pengaturan emosi, komunikasi, dan koneksi,” ujar Mora, dilansir dari CNBC Make it, Senin (15/9/2025).
Ia menambahkan, rasa aman inilah yang menjadi dasar anak belajar mengelola emosi dan membangun kepercayaan diri.
Berikut panduan kalimat validasi yang bisa digunakan orangtua sesuai usia anak, seperti dibagikan Mora.
Kalimat validasi orangtua untuk anak sesuai usia
Usia 0–2 tahun: “Ibu di sini"
Dok. Freepik/Freepik Validasi membuat anak merasa aman, didengar, dan dipercaya. Simak panduan kalimat validasi yang bisa digunakan orangtua sesuai tahap usia anak.
Untuk bayi dan balita, validasi terasa lewat kehadiran dan nada suara. Ucapan singkat seperti “Ibu di sini” sambil tetap dekat dengan anak, menunjukkan bahwa orangtua mampu menemani saat sulit.
Mora menyarankan orangtua juga menenangkan diri dengan menarik napas yang dalam agar anak ikut merasakan ketenangan.
Usia 3–5 tahun: “Kamu enggak mau pulang ya?”
Dok. Unsplash/hydrangeaa Validasi membuat anak merasa aman, didengar, dan dipercaya. Simak panduan kalimat validasi yang bisa digunakan orangtua sesuai tahap usia anak.
Di usia prasekolah, anak sering mengekspresikan emosi lewat perilaku. Orangtua bisa menyebutkan apa yang dilihat agar anak punya kata-kata untuk emosinya.
Misalnya, “Kamu melempar mainan karena kesal. Bisa coba cara yang lebih aman?”
Kalimat ini seperti mengakui perasaan si kecil sekaligus mengarahkan ke cara berekspresi yang lebih sehat.
Usia 6–9 tahun: “Wajar kok kamu kecewa"
Dok. Freepik/Freepik Validasi membuat anak merasa aman, didengar, dan dipercaya. Simak panduan kalimat validasi yang bisa digunakan orangtua sesuai tahap usia anak.
Anak-anak usia sekolah mulai merasakan emosi yang lebih dalam, tapi kerap ragu apakah perasaan mereka wajar.
Menurut Mora, pengakuan sederhana bahwa kecewa itu wajar dapat membantu anak membangun kepercayaan diri menghadapi tantangan.
Baca juga: