Dirut Agrinas Tidak Jadi Mundur

KOMPAS.com - Direktur Utama (Dirut) PT Agrinas Pangan Nusantara (Persero) Joao Angelo De Sousa Mota menyebut kepastian pengunduran dirinya masih menunggu hasil keputusan rapat umum pemegang saham (RUPS).

"Masih nunggu ini dulu, RUPS. Hasil RUPS, mungkin nanti tanggal 20 September," ujar Joao ditemui usai menghadiri rapat koordinasi bersama Menteri Koordinator Bidang Pangan, di Jakarta, dilansir dari Antara, Selasa (16/9/2025).

Joao menyampaikan bahwa sebelum RUPS dilakukan, maka ia akan bekerja seperti sebelumnya sebagai Dirut Agrinas.

Lebih lanjut, apabila pengunduran diri Joao tidak disetujui, maka ia akan melanjutkan mengabdi untuk negara melalui swasembada pangan.

"Ya nanti kita pertimbangkan apa yang harus kita lakukan demi kepentingan bangsa dan negara yang lebih besar. Kalau saya harus tetap (tidak disetujui mundur), ya saya pasti bersedia untuk berkorban dan mengabdi kepada bangsa dan negara," katanya lagi.

Baca juga: Blak-blakan Joao Mota Mundur: Malu, Anggaran Nol, dan Birokrasi Lelet

Pada awal Agustus 2025, Joao mengundurkan diri dari jabatannya meski baru enam bulan mengemban tugas.

Joao menyebut bahwa alasan pengunduran dirinya disebabkan karena belum bisa memberikan kontribusi terhadap perekonomian negara dan petani.

Ia menyampaikan bahwa masalah pangan adalah suatu permasalahan yang begitu serius, sehingga harus melakukan langkah-langkah percepatan, serta melakukan aksi nyata untuk membangun kondisi pertanian yang sudah tertinggal.

Lebih lanjut, Joao menyebut surat pengunduran diri itu telah diserahkan kepada Danantara Indonesia, yang sudah diterima oleh staf di tingkat manajer.

Dia menekankan surat pengunduran dirinya dilakukan dalam bentuk surat resmi yang sudah sesuai dengan undang-undang, dengan hingga 30 hari ke depan masih tetap bekerja sebagai dirut, namun tidak lagi berhak menandatangani segala dokumen terkait dengan PT Agrinas Pangan Nusantara (Persero).

Baca juga: Profil Dirut Agrinas Joao Mota, Dulunya Aktivis Timor Timur Pro-NKRI

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini