Gedung Putih Jamu Qatar Usai Doha Dibom Israel

13 hours ago 3

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Gedung Putih menyambut Perdana Menteri Qatar untuk bertemu dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan pejabat tinggi AS lainnya pada pekan ini.

Melansir Al Jazeera pada Jumat (12/9/2025), Sheikh Mohammed, yang juga menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Qatar melakukan serangkaian pertemuan diplomatik setelah serangan Israel yang menargetkan pemimpin Hamas di Doha, Selasa (9/9/2025).

Serangan itu menewaskan seorang pejabat keamanan Qatar dan lima anggota Hamas yang tengah membahas kesepakatan gencatan senjata yang diusulkan Trump.

Baca juga: Qatar Ancam Balas Israel yang Serang Doha, Ajak Timur Tengah Bereaksi

Serangan Israel di Doha jadi topik

Menjelang pertemuan makan malam dengan Trump, Sheikh Mohammed terlebih dahulu bertemu dengan Wakil Presiden AS JD Vance dan Menteri Luar Negeri Marco Rubio di Gedung Putih.

Dalam pertemuan itu, mereka membahas serangan Israel serta perjanjian keamanan antara AS dan Qatar, sebagaimana dilaporkan Al Jazeera.

Trump sebelumnya menyatakan kepada publik kekecewaannya atas serangan Israel di Ibu Kota Qatar.

Ia menegaskan “sangat tidak senang” dengan langkah Israel yang dinilai dapat menggagalkan upaya pembicaraan gencatan senjata antara Israel dan Hamas.

“Yang menjadi perhatian adalah bahwa hubungan antara Qatar dan Amerika Serikat menjadi semakin rumit akibat serangan tersebut, sehingga mereka mencari jalan keluar untuk kedua isu itu,” lapor jurnalis Kimberly Halkett melaporkan dari Washington DC.

Pertemuan Sheikh Mohammed dengan Trump telah dijadwalkan pada Jumat (12/9/2025) malam waktu setempat.

Lokasi dan waktu detail pertemuan tidak diumumkan, tetapi Trump diketahui sedang berada di New York dan menginap di menara Manhattan miliknya.

Baca juga: Telepon Trump ke Netanyahu: Serangan Israel di Qatar Tidak Bijak

Sikap AS terhadap Israel dan Sekutu Teluk

Washington DC menilai Qatar sebagai sekutu penting di kawasan Teluk, terutama karena negara itu menjadi tuan rumah pangkalan udara Al Udeid.

Perlu diketahui, pangkalan udara Al Udeid adalah pangkalan militer terbesar yang digunakan AS di Timur Tengah, dan merupakan lokasi Pusat Operasi Udara Gabungan AS.

Saat ini, pemerintahan Trump menghadapi dilema diplomatik setelah AS turut bergabung dengan anggota Dewan Keamanan PBB lainnya mengecam Israel atas serangan di Doha.

Namun, dukungan AS terhadap Israel tetap berjalan.

Menlu AS dijadwalkan berkunjung ke Israel pada akhir pekan ini, sebelum menghadiri KTT PBB pada 22 September 2025.

Read Entire Article
Kunjungan Pemerintah | Dewasa | | |