hoaks!
Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Sebuah video yang beredar di media sosial mengeklaim politisi Partai Nasdem, Ahmad Sahroni ditangkap polisi Spanyol saat berada di bandara.
Namun, setelah ditelusuri video itu merupakan hasil rekayasa menggunakan artificial intelligence (AI).
Narasi yang beredar
Video yang mengeklaim Sahroni ditangkap polisi Spanyol dibagikan muncul di Facebook, misalnya diunggah akun ini, ini, dan ini.
Dalam video, tampak Sahroni ditangkap oleh dua orang polisi. Narator dalam video menyebut Sahroni ditangkap di bandara Spanyol saat melarikan diri.
Keterangan dalam video yakni sebagai berikut:
Alhamdulillah Sahroni melarikan diri ke negara spanyol tertangkap, #reel #sahroni #ditangkap #di #bandara #spanyol
Akun Facebook Video yang mengeklaim Ahmad Sahroni ditangkap polisi Spanyol
Penelusuran Kompas.com
Ketika dicermati, terdapat kejanggalan dalam video tersebut. Salah satunya bisa dilihat dari gerakan tubuh Sahroni dan kedua polisi yang tampak kaku.
Kemudian, Tim Cek Fakta Kompas.com mengecek video tersebut menggunakan Hive Moderation. Tool tersebut dapat mendeteksi sebuah konten dihasilkan oleh AI atau bukan.
Hasil pemeriksaan Hive Moderation menunjukkan, video Sahroni ditangkap polisi Spanyol terdeteksi dihasilkan AI, dengan probabilitas mencapai 94,2 persen.
Hive Moderation Hasil pemeriksaan Hive Moderation terhadap video Sahroni ditangkap polisi Spanyol
Adapun sampai saat ini tidak ditemukan informasi valid Sahroni ditangkap polisi Spanyol.
Sebelumnya di media sosial juga muncul video manipulasi AI yang mengeklaim Sahroni ditangkap di Bandara Sooekarno-Hatta. Penelusuran Kompas.com bisa dilihat di sini.
Kesimpulan
Video yang mengeklaim Ahmad Sahroni ditangkap polisi Spanyol merupakan konten hasil manipulasi berbasis AI.
Setelah dicek menggunakan Hive Moderation, video itu terdeteksi dihasilkan oleh kecerdasan buatan atau AI. Sampai saat ini tidak ditemukan informasi valid Sahroni ditangkap polisi Spanyol.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini