Kemendagri Catat 700 Aksi Unjuk Rasa, Brebes Masuk Zona Kuning, Apa Artinya?

2 days ago 1

BREBES, KOMPAS.com - Direktorat Kewaspadaan Nasional Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mencatat setidaknya ada 700 aksi unjuk rasa yang baru-baru ini terjadi di berbagai wilayah di Indonesia.

Kepala Subdit Perizinan, Penelitian, dan Pengawasan Orang Asing Direktorat Kewaspadaan Nasional Kemendagri, Katarina Rambu Babang, meminta pemerintah daerah memperkuat koordinasi dengan Forkopimda, ormas, dan masyarakat.

Apalagi, Kabupaten Brebes dalam peta pemantauan masuk dalam kategori "kuning," yang berarti relatif kondusif, meski tetap perlu kewaspadaan.

"Pemerintah jangan sampai memprovokasi masyarakat, terutama terkait informasi yang beredar di media sosial. Pemerintah harus hadir memberi informasi yang benar,” kata Katarina dalam Rapat Koordinasi Forkopimda di Gedung Kantor Pemkab Brebes, Jawa Tengah, Jumat (12/9/2025).

Baca juga: Cerita di Balik Penangkapan Sopir Bank Jateng Anggun Tyas Usai Bawa Kabur Uang Rp 10 Miliar

Katarina menjelaskan, situasi politik nasional masih rawan seiring maraknya unjuk rasa di berbagai wilayah.

"Tercatat lebih dari 700 aksi terjadi di tingkat pusat, provinsi, dan daerah. Pemerintah daerah harus memperkuat koordinasi dengan Forkopimda, ormas, dan masyarakat," kata Katarina.

Katarina menyebut peran forum-forum masyarakat juga sangat penting untuk membantu kinerja pemerintah daerah dalam menjaga keamanan dan ketertiban.

Ia juga mengingatkan soal potensi unjuk rasa dan peran Linmas di tingkat desa.

“Kegiatan siskamling dan Satlinmas harus diaktifkan kembali. Forkopimda bersama ormas dan masyarakat perlu bekerja sama menjaga keamanan,” tegas Katarina.

Bupati Brebes, Paramita Widya Kusuma, menegaskan pihaknya siap menindaklanjuti arahan tersebut.

“Brebes sebagai daerah dengan jumlah penduduk terbesar di Jawa Tengah tentu punya tantangan besar. Forkopimda harus menjadi wadah menyatukan langkah agar kebijakan pusat bisa diterapkan dengan baik di daerah,” ujarnya.

Selain soal keamanan, rapat juga membahas upaya pemulihan ekonomi. Pemerintah Brebes disebut telah menggelar operasi pasar untuk menekan harga sembako. Langkah ini dinilai efektif menjaga stabilitas.

Hadir dalam rapat tersebut, selain jajaran pejabat Kemendagri, juga perwakilan anggota Forkopimda, Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Brebes, Kepala Bakesbangpol Brebes dan OPD terkait, Camat Brebes, Camat Bumiayu beserta perwakilan Forkopimca se-Kabupaten Brebes, serta ketua FKUB, FKDM, dan FPK Kabupaten Brebes.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Read Entire Article
Kunjungan Pemerintah | Dewasa | | |