Kemenhub Pastikan Utang Whoosh Tak Berdampak ke PSO untuk KAI

1 hour ago 1

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Lintas dan Angkutan Kereta Api Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan utang kereta cepat Whoosh tidak akan berpengaruh pada penyaluran Public Service Obligation (PSO)atau subsidi ke PT Kereta Api Indonesia (Persero).

Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Kementerian Perhubungan Arif Anwar menjelaskan dana operasional Whoosh diambil dengan menggunakan skema Business to Business (B2B) lewat PT PSBI.

“Jadi saya kira kalau ditanya apakah berpengaruh terhadap PSO, saya rasa enggak yak. Karena kereta cepat ini B2B jadi enggak akan terakit dengan PSO karena kita juga enggak memberikan subsidi untuk kereta cepat,” ujarnya saat jumpa pers di Jakarta, Senin (15/9/2025).

Baca juga: Kinerja Keuangan KAI Tergerus Utang Whoosh, KCI Pastikan Tak Berdampak ke Pelayanan

Kereta Cepat Whoosh.PT KCIC Kereta Cepat Whoosh.

Kondisi keuangan PT Kereta Cepat Indonesia-China terdampak beban berat pembayaran utang plus bunga ke pihak China, ditambah biaya operasional tinggi, membuat perusahaan merugi triliunan.

Berdasarkan laporan keuangannya, PT KAI menanggung rugi di PT PSBI sebesar Rp 951,48 miliar atau sesuai dengan porsi jumlah sahamnya di konsorsium BUMN tersebut.

Bahkan pada sepanjang tahun 2024, saat PT PSBI mencatatkan kerugian Rp 4,19 triliun, KAI ikut harus menanggung rugi di anak usahanya itu sebesar Rp 2,24 triliun.

PT KAI sendiri ditunjuk sebagai pemimpin konsorsium, memegang saham terbanyak, yakni 58,53 persen di PT PSBI.

Baca juga: Proyek IKN dan Whoosh Jadi Contoh Transformasi Digital dan Infrastruktur RI di Belt and Road Summit

Sementara khusus untuk subsidi PSO KAI 2026 pemerintah akan menggelontorkan dana sebesar Rp 9,01 triliun.

Jatah untuk PT KAI sendiri mencapai 65,05 persen dari total PSO secara keseluruhan.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Read Entire Article
Kunjungan Pemerintah | Dewasa | | |