Keputusan Kartu Merah Real Madrid Dinilai Salah oleh Komite Wasit

KOMPAS.com - Hasil laga Real Sociedad vs Real Madrid dalam lanjutan Liga Spanyol (LaLiga) 2025-2026 diwarnai kontroversi kartu merah yang diterima Dean Huijsen.

Dean Huijsen diusir wasit yang memimpin laga Liga Spanyol 2025-2026 antara Real Sociedad vs Real Madrid, Jesus Gil Manzano, usai melakukan pelanggaran terhadap Mikel Oyarzabal.

Namun, melansir dari Football Espana pada Minggu (15/9/2025), keputusan tersebut menuai protes keras dari pihak Real Madrid.

Mereka menilai Eder Militao masih berada di posisi yang bisa menutup pergerakan Oyarzabal, sehingga seharusnya kartu kuning lebih tepat dijatuhkan ketimbang kartu merah.

Manajemen Real Madrid dikabarkan akan menyampaikan protes resmi, bahkan hingga ke FIFA, terkait standar kepemimpinan wasit di kompetisi sepak bola Spanyol.

Baca juga: Hasil Liga Spanyol: Atletico Madrid Vs Villarreal 2-0, Real Madrid Sempurna

Isu kualitas pengadil lapangan memang sudah menjadi sorotan dalam 12 bulan terakhir.

Meski meraih kemenangan di markas Real Sociedad, kubu Madrid menegaskan insiden ini tidak bisa diabaikan.

Huijsen pun terancam absen dalam laga berikutnya melawan Espanyol, kecuali jika Komite Disiplin Federasi Sepak Bola Spanyol membatalkan hukuman tersebut.

Penilaian Komite Teknis Wasit (CTA)

Menurut laporan Diario AS, Komite Teknis Wasit (CTA) menilai Gil Manzano keliru dalam memberikan kartu merah.

Mereka berpendapat Militao berada cukup dekat dengan Oyarzabal, sehingga peluang mencetak gol tidak sepenuhnya terbuka.

Namun, CTA juga menekankan bahwa insiden tersebut gerakan yang kompleks dengan beberapa nuansa yang akan dipelajari dan dibahas.

Baca juga: Hasil Real Sociedad Vs Real Madrid 1-2, Pasukan Xabi Menang 10 Pemain

Pembahasan resmi dijadwalkan pada pekan depan dalam seminar internal wasit LaLiga.

VAR Dianggap Tidak Salah

Meskipun mengakui kartu merah Huijsen seharusnya bisa dihindari, CTA menyatakan keputusan VAR untuk tidak turun tangan sudah tepat.

Menurut mereka, insiden itu tidak masuk kategori “clear and obvious error” yang membutuhkan intervensi.

Dengan kebijakan baru tentang intervensi minimal, CTA menilai keputusan Figueroa Vazquez selaku ofisial VAR sudah sesuai prosedur.

Baca juga: Laga Clash of Legends Real Madrid Vs Barcelona Resmi Ditunda

“Keputusan ini memang terbuka untuk interpretasi,” bunyi laporan yang dikutip dari Football Espana, Senin (15/9/2025).

CTA juga menyoroti sejumlah faktor teknis, mulai dari jarak Oyarzabal dengan gawang, keberadaan Militao yang berpotensi menghentikan laju serangan, hingga posisi kiper Thibaut Courtois.

Semua aspek itu membuat insiden tersebut lebih pantas diganjar kartu kuning, bukan kartu merah.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini