JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun yang ke-30, Kompas.com meluncurkan buku Kolumnis ‘Menafsir Gelap Menyulam Terang’.
Buku ini berisikan tulisan-tulisan dari 41 kolumnis, atau penulis (kontributor) kolom di Kompas.com yang telah memberikan opini selama bertahun-tahun.
Catatan Kolumnis Kompas.com ini akan dibagikan kepada para kolumnis sebagai tanda penghargaan.
Buku tersebut juga memberikan gagasan, kritik, dan harapan lewat opini yang jernih dan bertanggung jawab.
Baca juga: Meutya Hafid di HUT ke-30 Kompas.com: Banyak Masyarakat Bergantung pada Media Massa
Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi kepada beragam penulis dari latar belakang profesi yang bertahun-tahun berkontribusi membentuk ruang literasi yang kritis, berimbang, dan mencerahkan.
Pemimpin Redaksi Kompas.com Amir Sodikin mengatakan, media besar seperti Kompas.com memiliki peran penting untuk mengembalikan fungsi jurnalistik, yakni kembali ke lapangan, memverifikasi, dan membuat konten yang bisa dipertanggungjawabkan.
“Ketika tantangan teknologi dan geopolitik dunia berubah, semua yang saling terkait dan terkomunikasi butuh panduan media massa dengan standing point jelas dan bisa diikuti,” kata Amir, beberapa waktu lalu.
Baca juga: Kong Latiep, Semur Jengkol, dan Pangrango, Kenangan Melekat di Perjalanan Kompas.com
Komitmen menjaga literasi masyarakat juga ditunjukkan melalui aksi nyata.
Dalam peringatan usia ke-30 tahun, Kompas.com menghadirkan gerakan bertajuk “Jagat Literasi”.
“Selama 30 tahun berada di bidang literasi, harus diakui kita ada gap lebar dengan sekolah atau wilayah pelosok yang butuh kontribusi Kompas.com,” ujar dia.
Dalam kesempatan ini, Kompas.com juga memberikan apresiasi kepada tiga Kolumnis pilihan Kompas.com 2025, di antaranya Prof. Hamid Awaludin, Dr. Jannus TH Siahaan, dan Dr. Ari Junaedi.
Sebelumnya, Kompas.com memasuki usia ke-30 yang jatuh pada Minggu, 14 September 2025.
Rangkaian perayaan hari ulang tahun (HUT) berupa ziarah ke makam para pendiri Kompas-Gramedia, Jakob Oetama dan PK Ojong.
Sebelumnya, pada Sabtu, 13 September 2025, digelar pula ziarah ke beberapa rekan kerja, yaitu ke makam Ervan Hardoko, Muhammad Latief, dan Kurnia Sari Aziza.
Puncak acara pada Senin, 15 September 2025, digelar Festival HUT berupa Obrolan Newsroom On Stage dan LiteraTalk yang merupakan bagian dari Jagat Literasi, serta Awarding Kolumnis.