Macet Tiap 3 Menit karena Kereta, Flyover Latumeten Segera Dibangun Oktober 2025

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan segera membangun jalan layang (flyover) di Jalan Latumeten, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

Proyek ini ditargetkan menjadi solusi atas kemacetan parah yang kerap terjadi di kawasan tersebut, terutama di perlintasan kereta Stasiun Grogol.

Pantauan di lokasi pada Jumat (12/9/2025) sekitar pukul 16.15 WIB menunjukkan, arus kendaraan mengular dari simpang Grogol di depan Mal Citraland hingga ke sekitar Stasiun Grogol. Kemacetan mencapai sekitar dua kilometer.

Setiap kereta Commuter Line maupun kereta bandara yang melintas setiap 3–5 menit sekali, membuat arus kendaraan terhenti. Antrean panjang motor dan mobil pun tak terelakkan.

Baca juga: Ledakan di Pamulang Tangsel: 8 Rumah Rusak Berat-Ringan, 7 Warga Luka

“Di sini mah mau pagi, siang, sore, malem, macet terus. Apalagi yang pas di rel sini, sampai ke belakang-belakang (macetnya),” kata Setiawan (34), pengemudi ojek online, saat ditemui di lokasi.

Menurutnya, pada jam-jam sibuk, antrean kendaraan bisa meluas hingga ke kawasan Mal Central Park, Jalan Letjen S. Parman.

Kondisi serupa juga terjadi dari arah sebaliknya, yakni Pluit menuju Grogol, yang kerap lebih parah akibat penyempitan jalur sebelum simpang Grogol.

Baca juga: Pelintasan Kereta Bulak Kapal Tanpa Palang, KAI: Tanggung Jawab Pemegang Izin, Bukan Kami

Dukungan Warga terhadap Rencana Flyover

Setiawan menilai rencana pembangunan flyover akan sangat membantu mengurai kepadatan.

“Nah, jadi kalau emang katanya mau dibangun (flyover), ya bagus sih. Jadi mecah kan nanti. Mobil motor enggak perlu banyak berhenti lagi waktu kereta lewat,” ujarnya.

Selain antrean kendaraan, kawasan pintu masuk Stasiun Grogol juga kerap padat oleh pengemudi ojek online, bajaj, dan angkot yang menaikkan maupun menurunkan penumpang.

Situasi ini makin menambah kesemrawutan lalu lintas di kawasan ini.

Baca juga: Uji Coba One Way di Pondok Cabe Dimulai, Ini Rute dan Waktunya

Detail Proyek Flyover Latumeten

Kepala Sub Kelompok Perencanaan Jalan dan Jembatan Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Mahendra, menjelaskan flyover akan dibangun sepanjang 380 meter dari sisi selatan hingga sisi utara Stasiun Grogol.

“Jalan Latumeten nantinya hanya digunakan untuk akses kendaraan umum seperti Transjakarta, Jaklingko, hingga kereta Commuter Line. Sementara kendaraan pribadi seperti motor dan mobil akan dialihkan ke atas flyover,” ungkap Mahendra.

Pemprov DKI juga menyiapkan fasilitas pejalan kaki berupa jembatan penyeberangan orang (JPO) dengan konsep skywalk berbayar, serupa dengan skywalk di Bundaran HI.

Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto, memastikan pembangunan flyover Latumeten akan dimulai pada Oktober 2025 dan ditargetkan rampung pada 2027.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini