Menara Air Manggarai Jadi Cagar Budaya, Warga Harap Dikunjungi Wisatawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga berharap ada peluang ekonomi baru usai Menara Air di Kelurahan Manggarai, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan resmi menjadi cagar budaya.

Salah satunya warga bernama Heri (63) yang berharap Menara Air bisa banyak dikunjungi wisatawan asing.

"Sangat antusias dijadikan cagar budaya, siapa tahu banyak turis asing pada main," ucap Heri saat diwawancarai Kompas.com di lokasi, Minggu (14/9/2025).

Baca juga: Masih Berfungsi, Ini Guna Menara Air Tua di Manggarai yang Jadi Cagar Budaya Jakarta

Dengan banyaknya turis asing yang main ke Menara Air, Heri yakin perekonomian warga sekitar juga bisa ikut terbantu.

"Bisa membantu perekonomian warga juga, jadi bisa usaha entah dagang kopi atau apa, ya, kan," jelas Heri.

KOMPAS.com/ SHINTA DWI AYU Kondisi dalam Menara Air di Manggarai, Jakarta Selatan.

Senada dengan Heri, penjaga Menara Air bernama Susilo (37), juga mengharapkan yang sama.

"Kemungkinan kalau dibilang senang sih senang, dari lingkungan jadi ramai, kedua juga bisa jadi usaha buat warga lingkungan," ungkap Susilo.

Baca juga: Jadi Cagar Budaya, Warga Minta Menara Air Balai Yasa Manggarai Dirawat

Namun, sejauh ini, Susilo belum mengetahui apakah Menara Air akan dibuka untuk umum atau tidak, meski sudah menjadi cagar budaya.

Sebab, bangunan tua tersebut masih berfungsi sebagai tempat penampungan air PT Kereta Api Indonesia (KAI).

KOMPAS.com/ SHINTA DWI AYU Kondisi dalam Menara Air di Manggarai, Jakarta Selatan. Minggu (14/9/2025).

Bahkan, sampai saat ini, Menara Air masih terus digembok dan tak bisa dimasuki oleh sembarang orang.

"Masih (berfungsi mengalirkan air) cuma enggak setiap hari, tergantung Balai Yasa Manggarai kekurangan air enggak, ini lebih ke air cadangan sih," ujar Susilo.

Baca juga: Begini Kondisi di Dalam Menara Air Tua di Manggarai

Pendistribusian air dari Menara Air ke Balai Yasa Manggarai menggunakan pipa-pipa kecil di belakang bangunan tua ini.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini