Mobil Pelat Merah Dibawa Karaoke di Demak, Pelaku Minta Maaf

13 hours ago 6

DEMAK, KOMPAS.com - Sebuah video viral menunjukkan mobil Xpander warna hitam pelat merah terparkir di tempat hiburan malam karaoke di wilayah Trengguli, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak, Jawa Tengah (Jateng), pada Minggu (7/9/2025).

Narasi yang beredar di media sosial TikTok menyebutkan bahwa mobil siaga desa berpelat H 1433 XE itu dimanfaatkan oleh perangkat Desa Geneng, Kecamatan Mijen untuk hiburan malam.

Belakangan diketahui, mobil tersebut digunakan oleh Moh Khaerul Azendi (28), warga Desa Geneng, yang mengaku memanfaatkan mobil tersebut untuk karaoke setelah mengantar pasien ke rumah sakit.

Baca juga: Viral Mobil Pelat Merah Parkir di Tempat Hiburan Malam Pantura Demak

Pernyataan klarifikasi tersebut beredar di sejumlah grup WhatsApp.

"Menyatakan benar mobil siaga tersebut adalah saya yang bawa untuk mengantarkan orang sakit ke RSUD Demak. Dalam perjalanan pulang saya mampir ke tempat karaoke," kata Khaerul melalui pesan video yang diterima Kompas.com, Sabtu (13/9/2025).

Baca juga: Penampakan Rumah Hadi yang Berpindah Tangan Usai Pinjam Rp 20 Juta di Koperasi Demak

Atas perbuatannya, pelaku meminta maaf kepada masyarakat dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya.

"Dengan kejadian itu saya minta maaf kepada kepala desa dan masyarakat Desa Geneng, dan saya tidak akan mengulangi lagi," katanya.

Pada kesempatan sebelumnya, Plt Sekretaris Kecamatan Mijen, Uditya Yayang Wulandari, mengatakan, mobil siaga Desa Geneng biasa dimanfaatkan oleh warga untuk kepentingan sosial.

"Mobil siaga memang sering dipinjam warga untuk kepentingan sosial," ujar Uditya, Jumat (12/9/2025) malam.

Dia menyayangkan adanya narasi mobil yang terekam kamera terparkir di tempat hiburan malam tersebut dikemudikan perangkat desa.

"Media TikTok terlanjur menarasikan bahwa perangkat Desa Geneng menggunakan mobil pelat merah untuk ke tempat karaoke," ungkapnya.

Uditya menegaskan, setelah berkomunikasi dengan kepala desa bahwa mobil tersebut tidak sedang dikendarai oleh perangkap desa saat berada di tempat hiburan malam.

"Menurut informasi Pak Kades, warga tersebut ambil mobil di balai desa sekitar magrib alasannya buat ngantar warga (sakit) ke RS. Berarti habis ngantar itu mampir," tegasnya.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Read Entire Article
Kunjungan Pemerintah | Dewasa | | |