Pemerintah Fasilitasi Program Magang buat 20.000 Fresh Graduate, Digaji Sesuai UMP

2 hours ago 2

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah membuka program magang untuk 20.000 lulusan baru (fresh graduate) hingga maksimal satu tahun setelah lulus dengan gelar S1 hingga D3.

Program ini adalah bagian dari paket stimulus ekonomi yang digelontorkan sepanjang tahun 2025.

Nantinya, lulusan baru itu bakal diserap oleh industri yang bekerja sama dengan pemerintah.

"Magang lulusan dari perguruan tinggi dengan kriteria maksimum fresh graduate 1 tahun, apakah itu S1, D3, dan yang lain itu link and match-kan, dikerjakan sama dengan sektor industri," kata Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartanto dalam konferensi pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (15/9/2025).

Baca juga: Pemerintah Umumkan 17 Paket Stimulus Ekonomi, Ini Daftarnya

Airlangga menyebut, lulusan baru itu bakal diberi upah sebesar upah minimum provinsi (UMP) sesuai dengan tempatnya bekerja.

Adapun durasi magang mencapai 6 bulan.

Pemerintah, lanjutnya, sudah menyiapkan anggaran senilai Rp 198 miliar.

"Penerima manfaat tahap pertama 20.000 orang dan selama proses bekerja diberikan uang saku sebesar upah minimum UMP. Ini untuk 6 bulan dan anggarannya sudah disediakan Rp 198 miliar," jelas dia.

Airlangga menyebut, program ini bertujuan untuk mendorong ketersediaan tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan oleh industri.

Baca juga: Tak Takut Rumahnya Dijarah, Maman Imanulhaq: Saya Enggak Pernah Pakai Jam Rp 11 Miliar

Setidaknya, kata dia, 10 persen dari lulusan baru dapat langsung masuk mengisi lapangan pekerjaan dengan program link and match tersebut.

Ia berharap, tenaga kerja yang diserap industri tidak hanya terpusat di kota-kota besar, melainkan turut dipekerjakan dengan industri di daerahnya masing-masing.

"Misalnya Jawa Barat, Jawa Tengah, Banten. Kecuali di daerah yang 3T, kita harus pindahkan mereka sesuai dengan lapangan kerja yang tersedia," tandas Airlangga.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Read Entire Article
Kunjungan Pemerintah | Dewasa | | |