Penampakan Tiga Pagar Beton di Laut Cilincing

1 day ago 2

JAKARTA, KOMPAS.com - Kemunculan pagar beton di laut Cilincing, Jakarta Utara, menuai polemik belakangan ini.

Banyak orang bertanya-tanya, siapa pemilik pagar beton tersebut dan diperuntuhkan untuk apa pembangunannya.

Seiring berjalannya waktu, pemilik pagar beton tersebut terungkap, yakni PT Karya Cipta Nusantara (KCN).

PT KCN sendiri sudah memberikan klarifikasi terkait pembangunan pagar beton itu.

Baca juga: KKP Sebut Pemberian Izin Pagar Beton di Laut Cilincing Libatkan Pemprov DKI

Direktur Utama PT KCN, Widodo Setiadi mengatakan, pembangunan tiga pagar beton itu untuk dermaga yang akan difungsikan sebagai tempat bongkar muat berbagai jenis barang, termasuk batu bara curah.

"Apa yang dimaksud barang curah? Tentu ada batu bara, pasir, nanti kita bisa lihat. Lalu ada curah cair, yaitu CPO dan barang-barang semua yang ada," ujar Widodo saat diwawancarai di Kawasan KCN, Marunda, Jakarta Utara, Jumat (12/11/2025).

Satu dermaga sudah rampung

Pengamatan Kompas.com di lokasi, dari tiga dermaga yang dibangun, satunya sudah jadi secara keseluruhan.

Dermaga tersebut memiliki panjang kurang lebih 600 meter dan sudah dioperasikan.

Dermaga atau pier pertama ini diperuntuhkan sebagai tempat bongkar muat berbagai jenis barang seperti peti kemas, pipa berukuran besar, pasir, dan lain sebagainya.

Pembangunan pagar beton laut di Pesisir Cilincing, Jakarta Utara.KOMPAS.com/ SHINTA DWI AYU Pembangunan pagar beton laut di Pesisir Cilincing, Jakarta Utara.

Dermaga dua khusus batu bara

Sementara untuk dermaga atau pier kedua, pembangunannya belum rampung sepenuhnya atau baru mencapai 70 persen.

Proses pembangunan pemasangan pondasi masih terus dilakukan di titik kedua ini. Sebab, pier kedua juga direncanakan akan memiliki panjang sekitar 600 meter.

Meski pembangunannya belum rampung sepenuhnya, sebagian area dermaga ini sudah dioperasikan.

Pier kedua ini, khusus diperuntuhkan untuk aktivitas bongkar muat barang curah seperti batu bara, minyak, dan lain sebagainya.

Baca juga: 3 Pagar Beton di Cilincing Disiapkan untuk Bangun Dermaga Batu Bara hingga Minyak Curah

Di dermaga ini juga terlihat kapal-kapal tongkang yang tengah bersandar untuk menurunkan batu bara.

Di sisi lain, PT KCN juga membangun tembok setinggi empat meter di lokasi yang menjadi tempat penampungan batu bara curah.

Hal itu dilakukan agar debu-debu batu bara curah tidak beterbangan kemana-mana termasuk ke pemukiman warga.

Dermaga ketiga

Sementara dermaga ketiga masih dalam proses pembangunan hingga saat ini.

Dermaga ketiga ini lah yang sempat viral dan divideokan oleh salah satu pengguna Instagram.

Tiang-tiang pancang pun sudah mulai terlihat di area ini. Targetnya, pembangunan dermaga ketiga akan rampung pada 2026 mendatang.

Baca juga: Pagar Beton di Laut Cilincing Disebut Berizin dan Proyek Pemerintah

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Read Entire Article
Kunjungan Pemerintah | Dewasa | | |