Polisi Dianiaya di Gunung Sahari karena Hendak Setop Pengendara Tak Pakai Helm

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi berinisial Bripda R (29) dianiaya seorang pengendara motor saat sedang bertugas di depan Pos Lalu Lintas, Jalan Gunung Sahari Raya, Sawah Besar, Jakarta Pusat.

Kasubbid Penmas Bid Humas Polda Metro Jaya, AKBP Reonald Simanjuntak mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Kamis (11/9/2025) sekira pukul 17.20 WIB.

Insiden tersebut menyebabkan wajah Bripda R babak belur.

Baca juga: Tak Terawat dan Kumuh, Pasar Lontar di Koja Utara Sepi dari Pembeli

Insiden bermula saat Bripda R bersama rekannya, NH, tengah mengatur lalu lintas di perempatan Golden Trully.

Kemudian, melintas dua pemuda mengendarai sepeda motor dari arah Senen menuju Ancol.

Keduanya tidak mengenakan helm dan hanya memakai topi.

"Saat sampai di perempatan jalan tempat pelapor dan saksi mengatur lalu lintas, terlapor dan temannya tersebut mengendarai sepeda motornya dengan sedikit ugal-ugalan," kata Reonald, dikutip dari Warta Kota, Minggu (14/9/2025).

Melihat hal tersebut, Bripda R mencoba menghentikannya, tetapi pelaku melarikan diri ke arah Ancol.

Tidak lama kemudian, salah satu dari dua pemuda berinisial AA kembali ke lokasi dan mendekati Bripda R yang sedang berdiri di depan pos lalu lintas.

Baca juga: Pria Perantara Sabu di Bekasi Ditangkap, Polisi Buru Pemasok Utama

Tanpa peringatan, AA langsung menyerang Bripda R.

"Setelah dekat dengan posisi berhadapan, tiba-tiba terlapor langsung menyerang pelapor dengan cara memukul wajah pelapor beberapa kali," ujar Reonald.

Pelaku yang sempat mencoba melarikan diri telah ditangkap setelah korban bersama rekannya mengejar.

Saat ini, AA sudah dibawa ke Polsek Sawah Besar untuk proses hukum lebih lanjut.

"Korban telah membuat laporan, dan kasus ini sedang ditangani Polsek Sawah Besar," tambah dia.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul "Tegur Pemotor Tidak Pakai Helm, Polisi Dianiaya di Depan Poslantas Gunung Sahari Jakpus".

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini