JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menggerebek markas komplotan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang berlokasi di sebuah rumah kontrakan di Jalan Asem Gede, Utan Kayu Selatan, Matraman, Jakarta Timur pada Jumat (12/9/2025) sekitar pukul 14.30 WIB.
Kanit Reskrim Polsek Matraman AKP Moch Zen mengatakan, lima terduga pelaku curanmor diamankan dalam penggerebekan tersebut beserta barang bukti berupa 12 motor hasil curian, tiga senjata api, lima senjata tajam badik, lima pasang kunci T, kunci magnet, obeng, dan tang.
Baca juga: Pramono: Pagar Beton di Laut Cilincing Sudah Dapat Izin dari KKP
"Yang diamankan barang bukti motor 12. Kalau senpi rakitan yang aktif itu dengan pelurunya tiga butir, dua senpi lagi hanya menyerupai ya persis kayak aslinya memang dua, terus sajam ada lima. Masing-masing pelaku bawa sajam badik," ucapnya ketika dikonfirmasi, Sabtu (13/9/2025).
Zen menjelaskan, penggerebekan berawal dari laporan seorang guru yang kehilangan sepeda motornya di wilayah Matraman.
Dari laporan tersebut, polisi kemudian menganalisis rekaman CCTV di lokasi kejadian guna mengetahui pelaku pencurian.
"Jadi itu hasil analisa CCTV, identik dua pelaku yang melakukan kejahatan di TKP tersebut, terekam CCTV ya jelas identik dengan yang diamankan dan motornya pun masih ada di situ (kontrakan pelaku)," ujarnya.
Hingga kini, polisi belum mengungkap identitas kelima pelaku karena kasus masih dalam tahap pengembangan.
Baca juga: Eko Patrio Muncul di Polda Metro, Minta Penangguhan Penahanan Pria yang Bawa Kucingnya
Perkara ini kini ditangani oleh Unit Ranmor Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini