Respons CMNP soal Dugaan Korupsi Konsesi Tol Cawang-Pluit yang Diusut Kejagung

KOMPAS.com - PT Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP) Tbk buka suara tentang dugaan korupsi perpanjangan konsesi Tol Cawang-Pluit yang sedang diusut Kejaksaan Agung (Kejagung).

Sekretaris Perusahaan CMNP, Hasyim membenarkan bahwa Kejagung sedang melakukan klarifikasi terkait kasus dugaan korupsi yang berkaitan dengan perpanjangan konsesi Tol
Cawang-Pluit oleh Perseroan.

Klarifikasi tersebut masih dalam tahap proses pendalaman dan sifatnya masih tertutup.

"Saat ini Kejagung telah melakukan penyelidikan, dan beberapa Direksi Perseroan yang saat ini masih menjabat maupun yang sudah tidak menjabat telah memenuhi panggilan dan memberikan klarifikasi kepada Penyelidik Kejaksaan Agung," tulisnya dikutip dari laman Keterbukaan Informasi BEI pada Selasa (16/9/2025).

Baca juga: Kementerian PU Buka Suara Soal Perpanjangan Konsesi Tol Cawang-Pluit

Lanjut dia, Perseroan telah memenuhi klarifikasi yang dibutuhkan oleh Penyelidik Kejagung.

Mengingat proses penyelidikan saat ini masih berjalan, Perseroan akan terus memenuhi permintaan yang dibutuhkan penyelidik dalam penanganan kasus ini.

CMNP juga menyebut bahwa sejauh ini kasus tersebut tidak mempengaruhi kelangsungan bisnis serta mempengaruhi harga saham Perseroan.

Sebelumnya diberitakan Kompas.com, Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Anang Supriatna menjelaskan bahwa pihaknya masih mencari peristiwa pidana dalam dalam proyek pembangunan jalan tersebut.

“Masih lid (penyelidikan), masih tahap klarifikasi,” ujar Anang, Minggu (14/9/2025).

Anang mengungkapkan, penyidik tengah meminta klarifikasi dari sejumlah pihak terkait kasus ini. Namun, dia enggan mengungkap secara rinci siapa saja pihak yang sudah dimintai keterangan.

Baca juga: CMNP Dapat Pembiayaan Syariah dari SMI buat Bangun Tol Harbour Road II

Menurut Anang, proses pengusutan masih bersifat tertutup lantaran perkara masih dalam tahap penyelidikan.

“Kalau klarifikasi pasti ada yang diminta keterangan. Tapi sifatnya masih tertutup, kalau sifatnya penyelidikan masih tertutup,” kata Anang.

Profil Singkat CMNP

Perusahaan yang didirikan pada 13 April 1987 ini awalnya disebut-sebut milik dari keluarga Cendana, sebutan untuk keluarga Presiden ke-2 RI Soeharto.

CMNP pada awal pendiriannya adalah sebuah konsorsium, terdiri dari beberapa Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan perusahaan swasta nasional yang bergerak di bidang infrastruktur, khususnya pengusahaan jalan tol dan bidang terkait lainnya.

Namun, sejak 10 Januari 1995, CMNP telah berubah statusnya menjadi perusahaan terbuka yang sebagian besar sahamnya dimiliki oleh masyarakat.