PADANG, KOMPAS.com - Kecelakaan bus Antar Lintas Sumatera (ALS) terjadi di Tol Padang-Sicincin, Padang Pariaman, Sumatera Barat, Senin (8/9/2025).
Peristiwa tersebut menewaskan dua penumpang dan mengakibatkan 29 lainnya dilarikan ke rumah sakit.
Kapolres Padang Pariaman, Ahmad Faisol Amir mengungkapkan, detik-detik kecelakaan terekam jelas dalam rekaman CCTV bus yang disita polisi.
"Kita sudah dapatkan rekaman CCTV bus yang merekam peristiwa di dalam bus mulai dari perjalanan dari Padang hingga terjadi kecelakaan," kata Faisol saat dihubungi Kompas.com, Kamis (11/9/2025).
Baca juga: 4 Saksi Diperiksa, Polisi Buru Sopir Bus ALS Usai Kecelakaan Maut di Tol Padang-Sicincin
Dalam rekaman tersebut, terlihat kondisi penumpang di dalam bus saat bus menabrak pembatas jalan hingga oleng dan akhirnya terbalik.
"Terjadi benturan saat bus tabrak pembatas jalan. Penumpang terlempar. Lalu bus oleng dan terbalik. Penumpang pun ikut terbalik," jelas Faisol.
Ia menambahkan, rekaman CCTV itu menjadi bukti dan petunjuk penting dalam penyelidikan kasus kecelakaan tunggal tersebut.
Polisi telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk penumpang, perwakilan ALS Sumbar, dan kernet bus yang baru saja ditangkap.
"Kita masih memburu sopir bus yang kabur usai kecelakaan," kata Faisol.
Baca juga: Respons PT ALS soal Kecelakaan Bus Tewaskan 2 Atlet di Padang dan Sopir Kabur
Sebelumnya, Kasat Lantas Polres Padang Pariaman, Iptu Rudi menjelaskan, bus yang mengalami kecelakaan itu membawa rombongan atlet karate dari Sumatera Utara.
"Peristiwa terjadi pada dinihari dan kami terima laporan pada pukul 06.30 WIB," ujar Rudi.
Ia menyebutkan, bus dengan nomor pelat BK 7444 UA itu datang dari arah pintu Exit dengan kecepatan sedang.
Tiba di lokasi kejadian, bus diduga hilang kendali, menabrak pembatas jalan, dan terbalik.
"Ada 31 penumpang di dalamnya. Dua di antaranya meninggal dunia dan 29 lainnya dilarikan ke rumah sakit," kata Rudi.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini