PADANG, KOMPAS.com – Tawuran antar geng motor kembali pecah di Kota Padang, Sumatera Barat, Sabtu (13/9/2025) dini hari. Seorang pelajar berinisial WAP (17), anggota geng Barat Selatan Timur (BST), tewas akibat dikeroyok dengan senjata tajam.
"Benar. Terjadi tawuran antar remaja di Pasar Ambacang. Akibatnya satu orang meninggal dunia," kata Kasat Reskrim Polresta Padang Kompol Muhammad Yasin saat dihubungi Kompas.com, Minggu (14/9/2025).
Yasin menjelaskan, tawuran melibatkan geng motor Mexico dan BST. Kedua kelompok saling serang di kawasan Jalan Raya Pasar Ambacang, Kota Padang. Polisi yang mendapat laporan langsung mendatangi lokasi dan menangkap lima remaja bersama sejumlah senjata tajam.
"Sekarang mereka sedang diperiksa secara intensif di Mapolresta Padang. Kita sedang mengembangkan kasus ini," ujar Yasin.
Baca juga: Kepala Sekolah Ungkap Pelajar Terlibat Geng Motor Liar yang Teror Kota Bengkulu
Sementara itu, tokoh pemuda Padang Rahmatul Akbar menilai tawuran ini sudah masuk ranah kriminal. Ia mendesak polisi mengambil langkah tegas.
"Ini bukan lagi kenakalan remaja tapi sudah kriminalitas dengan maksud jelas menganiaya hingga membunuh. Indikasinya membawa senjata tajam," kata Rahmatul.
Rahmatul juga mendukung tindakan keras polisi, termasuk tembak di tempat terhadap pelaku yang mengarah ke tindak kriminal.
"Ini kriminalitas yang harus dituntaskan pula dengan cara tindakan tegas dan terukur. Kita dukung polisi lakukan itu agar tindakan kriminalitas ini bisa hilang," ucapnya.
Ia menambahkan, orangtua harus ikut mengawasi anak-anak agar tidak berkeliaran malam hari. "Kepada orangtua diminta jaga anaknya. Jangan biarkan keluyuran malam. Nanti kalau melakukan tindakan kriminal jangan salahkan polisi yang menangkapnya," kata Rahmatul.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini