KOMPAS.com – Aktris Jennifer Coppen mengungkapkan kesedihannya melihat kondisi Bali yang dilanda banjir.
Melalui unggahan di media sosial, mantan istri Yitta Dali Wassink menuliskan doa agar pulau tempat tinggalnya itu segera pulih.
“Lekas pulih Bali,” tulis Jennifer menyertai emoji mawar layu dalam unggahan video yang memperlihatkan situasi banjir di sejumlah titik.
Baca juga: Justin Hubner Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk Putri Jennifer Coppen
Dalam bahasa Inggris, Jennifer Coppen juga menuliskan, “My heart breaks for Bali. For the people that got affected, thank God my family is safe, my best friends. I hope everyone is safe too (Hatiku hancur untuk Bali. Untuk orang-orang yang terdampak, syukurlah keluargaku selamat, sahabat-sahabatku. Semoga semuanya juga selamat),”
Jennifer yang kini tinggal di kawasan Sanur, Denpasar, menambahkan harapan agar Bali segera bangkit kembali.
Baca juga: Ucapan Manis Justin Hubner di Hari Ulang Tahun Jennifer Coppen
“Semoga Bali lekas pulih kembali,” tulisnya, dikutip Rabu (10/9/2025).
Diketahui, Bali tengah dilanda bencana banjir besar setelah hujan deras mengguyur sejak Selasa malam hingga Rabu pagi, 9–10 September 2025.
Curah hujan ekstrem yang tercatat antara 50 hingga 150 milimeter dipicu fenomena gelombang Rossby ekuator, memicu meluapnya sungai dan genangan parah di berbagai wilayah, termasuk Denpasar, Jembrana, Gianyar, Tabanan, Klungkung, hingga Karangasem.
Baca juga: Bali Masih Hujan Beberapa Hari ke Depan, BMKG Imbau Turis Waspada
Akibatnya, sejumlah infrastruktur lumpuh. Jalan utama seperti Teuku Umar dan kawasan Pasar Badung di Denpasar tergenang, sementara jalur penghubung Denpasar–Gilimanuk macet akibat banjir dan longsor.
Tak hanya itu, jalan menuju Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai juga terganggu, hanya bisa dilalui truk besar, sehingga operasional penerbangan ikut terdampak.
Bencana ini merenggut enam korban jiwa. Empat orang tewas akibat bangunan roboh di Denpasar, sementara dua korban lainnya ditemukan di Jembrana. Di Jembrana pula, setidaknya 85 warga berhasil dievakuasi ke tempat aman.
Baca juga: Walkot Denpasar: Sejak Saya Lahir, Banjir Separah Ini Baru Pertama Kali di Bali
Hingga kini, sekitar 200 personel SAR dan tim penyelamat masih dikerahkan untuk membantu warga terdampak, membersihkan akses jalan, serta mencari kemungkinan korban lain.
Kondisi Bali yang porak-poranda ini menyedot perhatian luas, termasuk media internasional. Reuters, AFP, hingga CNA melaporkan bagaimana mobil-mobil terendam, pura Hindu digenangi air, dan ribuan warga terdampak.
Di sisi lain, BMKG Bali memperingatkan bahwa meskipun hujan ekstrem semalam menjadi puncaknya, hujan ringan hingga sedang masih berpotensi mengguyur sepanjang pekan ini.
Banjir kali ini bukan hanya ujian bagi infrastruktur Bali, tetapi juga bagi warganya yang harus bertahan dalam situasi darurat. Banyak tokoh publik, termasuk artis yang tinggal di Bali, menyampaikan doa dan harapan agar pulau ini segera pulih.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini